Oleh Ayu Welirang*
Menari pada selongsong api,
menggeliat di atas aspal perut bumi
teriak kemarahan
atas sebuah pembodohan
Bergumulan rapal
pada mula hari
Eratkan kepal
hunus sabda tikus negeri!
Yang bebal,
enggan jumpai marah
Yang ideal,
berjuang sampai tetirah merah…
*Penulis sekarang aktiv bergulat kuliah, kerja, nongkrong, nulis, keliling ke event2 budaya, musik, main musik, dan memiliki peliharaan berupa blog di http://ayuwelirang.com
Militansi Kaum Tertindas
Written By angkringanwarta.com on Sunday, April 01, 2012 | 15:36
Label:
Puisi