Oleh Jong*
Entah kenapa
sedikit bilang ‘WAW’ saat ‘Si Raja Dangdut’, Rhoma Irama telah mencuri start
lebih dulu membuat kejutan dunia politik dengan keinginannya menjadi Presiden
RI pada 2014 nanti.
Saya sedikit
kagum dengan keyakinan ‘Bang Haji’ (Panggilan akrab Rhoma Irama) ini dalam kesiapannya
menjadi Presiden. Apalagi dengan nada bicaranya yang sangat berirama layaknya
bernyanyi di atas panggung. Isi kata-katanya bernas bagaikan ulama besar,
ditambah gaya bicaranya yang yakin dan pasti sungguh mempesona bagi yang
mendengarnya. Semua akan terkagum-kagum dengan Rhoma Irama dari sisi yang bisa
kita lihat dan dengar.
Saat ngomongin
Bang Haji, ada sedikit lelucon menarik dan sangat inspiratif. Jika Bang Haji
jadi presiden pasti akan ada perubahan-perubahan yang mendasar dan revolusi
total. Pertama, kebijakan yang diambil, Bang Haji akan merubah Institusi Badan
Intelijen Negara (BIN) diubah menjadi Badan Anti Mirasantika (BAM).
Kemudian
kebijakan selanjutnya yang dilakukan Bang Haji pasti melarang pegawai untuk
lembur malam, karena sudah jelas dalam lirik lagu ciptaannya, “begadang jangan
begadang…” bersiaplah bagi anda yang suka begadang harap berhati-hati dengan
kebijakan ini.
Kebijakan yang
bakal diambil selanjutnya ini pasti banyak menimbulkan pro-kontra. Bang Haji
akan mencabut PP larangan POLIGAMI. Dengan alasan, Agama tidak melarang
poligami. Bersyukurlah bagi anda yang saat ini poligami, karena akan banyak
saudara-saudara yang melakukan poligami (Komunita-komunitas Poligami akan
tumbuh subur).
Selanjutnya,
kebijakan ini akan kehilangan satu kalimat. Bang Haji akan menghilangkan
kalimat “Saya Prihatin” dan diganti dengan satu kata “TERLALU..”. Bang Haji
hanya ingin meminimalisir pemborosan kata. Dan masih banyak lagi isu-isu
perubahan yang akan dilakukan Bang Haji jika menjadi Presiden.
Beberapa
kebijakan di atas merupakan keunggulan penting Bang Haji atas lawan politik
2014 nanti. Walau pun istri Bang Haji banyak, itu tak jadi masalah. Bung Karno saja
istrinya banyak tapi mampu memimpin Indonesia, bahkan mampu bikin Amerika dan
Uni soviet kala itu menghormati dengan tulus kepada Indonesia.
Saya sendiri Galau
melihat para tokoh politik Indonesia. Bang Haji menjadi alternatif calon
presiden dikala tokoh-tokoh politik bangsa ini sudah tak becus dalam mengurusi
negeri ini.
Saya
menganggap, bolehlah mencoba menikmati era kepemimpinan sang Raja Dangdut
seperti Rhoma Irama, mudah-mudahan Bang Haji bisa seperti Ronald Reagan. Artis,
tapi mampu memimpin negara adidaya.
Terakhir,
Jika Bang Haji jadi presiden, tidak ada lagi masyarakat Indonesia yang Demam
Korea, yang ada hanya Demam Dangdut. Dan pastinya nama kebinetnya adalah
INDONESIA BERDANGDUT.
Catatan:
tulisan ini sekadar lelucon, harap maklum
*Penulis
adalah penikmat tongkrongan