Sambil membanyangkan apa lagi yang menarik, selain tentunya
menyaksikan atraksi bintang lapangan hijau, juga gengsi untuk menunjukkan klub
mana yang terbaik di Eropa? Iya, pada pertandingan yang mempertemuan Bayern
Munchen versus Chelsea dalam ajang Piala Super UEFA, yang bakal digelar Jumat
(30/8) di Praha, Ceko.
![]() |
Pada pertandingan itu, kemungkinan besar kamera sekali-kali
akan melirik genit pada dua wajah di pinggir lapangan, yakni Jose Mourinho dan
Josep "Pep" Guardiola. Bagaimana raut keduanya, kiranya sudah dapat
terbanyangkan pada pertemuan sebelum-belumnya.
Tentunya juga, baik Mourinho atau Pep tak mudah melupakan
nostagia saat keduanya dipertemuakan dalam duel panas berjuluk El Clasico.
Karena itu pula, bisa jadi lantaran sudah tak sabar matan
pelatih real Madrid (Mourinho) telah angkat bicara terkait pertemuan timnya
(Chelsea) dengan Munchen. Tapi, bukan Mou jika di balik komentar pujian
terselip kalimat yang buat 'panas kuping'.
Sebagaimana dilansir dari UEFA.com, Mou mengatakan, apa yang
membuat dirinya merasa terkesan terhadap Bayern, seperti biasanya, adalah
betapa sulitnya meraih treble (tiga gelar juara). "Dan hanya tim hebat
dengan mental luar biasa serta kualitas sepakbola fantastis yang bisa
melakukannya," pujinya.
Tapi, dalam kesempatan lain pria asal Portugal ini juga
mengatakan, sebagaimana dikutip Bild am Sonntag, pandangan yang seakan
meragukan, bahkan cenderung meremehkan kekuatan Chelsea yang kini dilatih
Guardiola.
"Adalah Bayern-nya Jupp Heynckes yang (musim lalu)
merupakan tim terbaik di Eropa," ungkap Mourinho. "Sekarang mereka
memilki pelatih baru dan pemain-pemain baru. Dan saya tak yakin kalau mereka
masih sehebat itu," tambahnya.
Lalu bagaimana dengan 'Pep'?
Dalam soal komentar, sepertinya mantan pelatih Barcelona ini tak kurang
begitu pandai menyangi Mou. Apa sebabnya, Mou seakan sudah terbiasa melatih
dirinya selain pandai meracik tim, ia belajar membuat kometar 'panas'. Coba
cari di Google, saat ia melatih Chelsea untuk pertama kalinya.
Tentu waktu itu, ia berjuang keras untuk memikirkan
bagaimana caranya memaksimalkan peran Arjen Robben, sedangkan saat ini Mou
kemungkinan berpikir bagaimana cara mengekspresikan diri saat Robben menjebol
gawang Petr Cech.
Sepertinya enggak mungkin juga jika Mou akan
berjingkrak-jingkrak merayakan gol tersebut. Tapi, dengan gol itu Mou dapat
sedikit berbaga diri dengan kira-kira mengatakan, lihat 'Pep' kehebatan mantan
punggawanya (Robben).
Namun, untuk lebih jelasnya bagaimana ekpresi kedua pelatih
tersebut dapat terjawab saat kedua tim turun lapangan. Kebetulan pertandingan
tersebut akan disiarkan secara langsung yang ditanyangkan salah satu stasiun tv
swasta.
Catatan iseng
@AyodiaKelana
foto diambil diambil dari http://www.taringa.net/posts/deportes/14669463/Mourinho-vs-guardiola.html