Berita Terbaru:
Home » » Lewat Akun Twitter, Yusril Berkicau Sinis Kepada Menpora Baru

Lewat Akun Twitter, Yusril Berkicau Sinis Kepada Menpora Baru

Written By angkringanwarta.com on Sunday, January 13, 2013 | 13:40


Ditunjuknya Politisi Demokrat (PD) Roy Suryo sebagai Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) menggantikan Andi Mallarangeng yang mundur dari jabatannya membuat Pakar Hukum Tata Negara, Yusril Ihza Mahendra berkicau sinis.

Melalui akun twitter pribadinya @Yusrilihza_Mhd menanggapi keputusan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) yang menetapkan Roy Suryo sebagai Menpora. Sedikitnya ada 10 kicauan sinis Yusril mengomentari Roy Suryo.

Pada kicauan pertama, Yusril menyatakan heran dengan pertimbangan SBY yang menetapkan Roy Suryo sebagai pengganti Andi Alfian Mallarangeng yang mengundurkan diri dari kursi Menpora.

Dalam kicauannya Yusril menulis,  "SBY itu kalo milih pejabat, sering membuat saya tercengang dan heran. Kebanyakan tdk sesuai keahlian, pengalaman dan kemampuan," tulis Yusril Jum'at (11/1).

Kicauan kedua, Yuszil mengaku pernah dua kali membantu SBY untuk menyeleksi calon kabinet presiden.
 "Saya pengalaman 2X bantu SBY pilih calon menteri. Pertama th 2004 dan kedua Resuffle Kabinet di Istana Yogya 2006," ujar Yusril.

Lanjutnya, di kicauan ketiganya Yusril mengaku, dalam mengangkat dan memberhentikan para menteri, keputusan SBY sangat dipengaruhi kadar loyalitas seseorang.

"Pertimbangan SBY pilih calon pejabat sangat subyektif dan dipengaruhi usul orang2 sekitar.Dukungan politik dan loyalitas jd ukuran prtma," tulis Yusril.

Di kicauannya yang keempat yusril menulis, SBY memiliki hak sepenuhnya dalam mengangkat atau memberhentikan menteri.

"Pilih pejabat ada kalanya memang hak prerogatif Presiden yg tdk dapat dibantah. Prinsipnya Presiden bisa angkat siapa saja yg dia mau," terang Yusril.

Namun bagi Mantan Ketua Umum Partai Bulan Bintang, bila SBY salah dalam memilih dan menentukan menteri, hal itu akan berdampak pada citra dan kinerja pemerintahan.

"Tapi kalau salah pilih, akan berdampak pd kinerja Presiden dn jg pd bangsa. Banyak energi terbuang krnai pejbt tdk cakap dan ngawur," ketus Yusril dalam kicauan ke 5.

Ada indikasi ketidaktepatan SBY dalam mengangkat Roy Suryo ini sebagai Menpoa, ungkap Yusril di kicauan ke 6.

"Menteri2 justru hrs ringankan tugas Presiden. Menteri tdk cakap, ngawur dan kontroversial justru bikin repot dan turunkan wibawa Presiden," tukas Yusril.

Yusril menilai, Roy Suryo tidak memiliki kemampuan mumpuni untuk menyelesaikan masalah krusial di lingkungan Kemenpora dan menganggap dagelan menteri dan presiden “goblok”.

"Kesan rakyat, kalo menteri goblok, yg ngangkat lebih goblok lagi. Negara jd dagelan, main goblok2an tiaphari. Energi dan waktu terbuang," lanjut kicau Yusril di bagian ke 7.

SBY seharusnya dapat memilih orang yang mengetahui masalah di Kemenpora dan dapat bertindak cekatan dan cerdas, dalam kicauan Yusril selanjutnya.

 "Negara ini perlu Presiden dan pejabat cerdas, tahu masalah, bertindak cepat dn tepat.Komitmen pd negara dn integritas pribadi hrs tinggi," jelas Yusril selanjutnya.

Kemudian Yusril mengingatkan SBY untuk tidak menggunakan eksperimen dalam mengambil keputusan.
 "Negara gak bisa diurus dg cara main2 dan coba2. Kasihan bangsa dan rakyat. Potensi sangat besar, jangan salah kekola dan main2," tegas Yusril di kicauan ke 9.

Di akhir kicauannya, Yusril berharap agar SBY dapat mengoptimalkan sisa waktu masa pemerintahannya untuk bekerja lebih serius.

 "Tinggal 1 th lbh SBY memerintah. Jangan pemerintahannya berakhir dengan "su'ul khotimah" atau akhir yg buruk. Sayang bangsa dn negara ini," tutup Yusril dalam kicauannya.


(Ahmad)


Share this post :

Masukkan email untuk berlangganan:

Delivered by Angkringanwarta

 
Ayo kirim tulisanmu ke : angkringan123@gmail.com
Copyright © 2012. AngkringanWarta - All Rights Reserved
Powered by Angkringanwarta