Berita Terbaru:
Home » , » Sambut Valentine dengan Berburu Bunga di Rawa Belong

Sambut Valentine dengan Berburu Bunga di Rawa Belong

Written By angkringanwarta.com on Sunday, February 10, 2013 | 17:43


Bunga mawar merah suatu tanda cinta
Yang berarti bahwa kau cinta padaku
Dengan senang hati kuterima cintamu
Karena aku juga cinta kepadamu
Oh, bahagia, dua hati telah berpadu ...

Sebait lagu yang dipopulerkan Elvi Sukaesih berjudul Sekuntum Mawar Merah tersebut, menjadi ungkapan yang pas menandakan bunga sebagai simbol cinta dan kasih sayang.

Menyambut hari kasih sayang yang jatuh pada 14 Februari mendatang, popularitas bunga semakin meningkat. Banyak orang memilih menghadiahkan bunga kepada orang tercinta untuk merayakan momen istimewa tersebut. Say love with flowers merupakan ungkapan bagi seseorang yang menyatakan cinta dengan bunga.

Jika kita berada di kawasan pusat kota Jakarta, tak perlu kesulitan mencari bunga segar untuk merayakan hari valentine. Sebuah pasar bunga di kawasan Rawa Belong ini menyediakan beragam jenis bunga dengan kualitas prima.

Berlokasi di jalan Sulaiman no 50, Rawa Belong, Kebon Jeruk, Jakarta Barat ini, menjadi satu-satunya tempat di Jakarta yang menyediakan beragam jenis bunga segar. Mulai dari mawar, anggrek, lily, aster, krisan, dan lainnya. Namun, Aster dan mawar adalah dua jenis yang mendominasi pasar ini.

Aroma segar dari berbagai jenis bunga sudah tercium wangi saat berada di pintu masuk. Warna-warni bunga tertata sedemikian rupa menghiasi tiap sudut ruangan. Para pedagang dengan ramah menawarkan keindahan masing-masing bunganya.

Hari valentine yang kini tinggal menghitung hari membuat para pedagang menyiapkan stok bunga jauh lebih banyak dari hari biasanya. Salah satu bunga yang menjadi primadona di hari valentine adalah mawar.

Mawar sendiri menurut beberapa orang dianggap sebagai simbol cinta, ungkapan perasaan sayang, serta sikap romantis. Tak heran, menyambut hari Valentine permintaan mawar sangat tinggi dan harganya pun melonjak hingga 300%.

“Biasanya harga mawar Rp20 ribu per 20 tangkai, tapi menjelang hari valentine, harga bunga bisa mencapai Rp80 ribu sampai Rp120 ribu per 20  tangkai," ucap Jali salah satu pedagang  mawar, selasa (6/2).

Tak hanya mawar, harga bunga lain juga terdongkrak naik, walau tak sehebat mawar, misalnya bunga aster dan krisan.

Meski begitu, pasar bunga Rawa Belong tak pernah kehilangan pembeli setianya. Seperti Selvia, perempuan berusia 24 tahun ini mengaku telah menjadi pembeli bunga di pasar tersebut sejak 4 tahun lalu.

“Belanja bunga di pasar ini asik banget. Pertama, harga bunga di pasar ini relatif murah dibanding toko-toko bunga lainnya. Meskipun menjelang hari valentine harga sudah naik, tapi masih bisa dijangkau dengan kantong. Kedua, tempatnya nyaman dan cukup bersih, ” ujar Selvia ramah.

Bagi pengunjung yang tak memiliki keahlian merangakai bunga, tak perlu khawatir, di pasar ini juga menyiapkan jasa merangkai bunga. “Setiap jasa merangkai biasanya kami tarifkan harga sekitar Rp 20 ribu,” ujar Solihin yang sudah tujuh tahun menggeluti bisnis bunga.

Sebaiknya, pengunjung datang ke pasar bunga ini ketika bunga-bunga dari penjuru daerah berdatangan dan mahkota bunga masih segar, yakni setiap hari Senin, Rabu, dan Sabtu, pukul 06.00-09.00 WIB dan 14.00-18.00 WIB. 


(NA)


Share this post :

Masukkan email untuk berlangganan:

Delivered by Angkringanwarta

 
Ayo kirim tulisanmu ke : angkringan123@gmail.com
Copyright © 2012. AngkringanWarta - All Rights Reserved
Powered by Angkringanwarta