Bunga
mawar merah suatu tanda cinta
Yang berarti bahwa kau cinta padaku
Dengan senang hati kuterima cintamu
Karena aku juga cinta kepadamu
Oh, bahagia, dua hati telah berpadu ...
Yang berarti bahwa kau cinta padaku
Dengan senang hati kuterima cintamu
Karena aku juga cinta kepadamu
Oh, bahagia, dua hati telah berpadu ...
Sebait lagu yang dipopulerkan Elvi Sukaesih berjudul
Sekuntum Mawar Merah tersebut, menjadi ungkapan yang pas menandakan bunga
sebagai simbol cinta dan kasih sayang.
Menyambut hari kasih
sayang yang jatuh pada 14 Februari mendatang, popularitas bunga semakin
meningkat. Banyak orang memilih menghadiahkan bunga kepada orang tercinta untuk
merayakan momen istimewa tersebut. Say love with flowers merupakan
ungkapan bagi seseorang yang menyatakan cinta dengan bunga.
Jika kita berada di
kawasan pusat kota Jakarta, tak perlu kesulitan mencari bunga segar untuk
merayakan hari valentine. Sebuah pasar bunga di kawasan Rawa Belong ini menyediakan
beragam jenis bunga dengan kualitas prima.
Berlokasi di jalan
Sulaiman no 50, Rawa Belong, Kebon Jeruk, Jakarta Barat ini, menjadi
satu-satunya tempat di Jakarta yang menyediakan beragam jenis bunga segar.
Mulai dari mawar, anggrek, lily, aster, krisan, dan lainnya. Namun, Aster dan
mawar adalah dua jenis yang mendominasi pasar ini.
Aroma segar dari
berbagai jenis bunga sudah tercium wangi saat berada di pintu masuk. Warna-warni
bunga tertata sedemikian rupa menghiasi tiap sudut ruangan. Para pedagang
dengan ramah menawarkan keindahan masing-masing bunganya.
Hari valentine yang
kini tinggal menghitung hari membuat para pedagang menyiapkan stok bunga jauh
lebih banyak dari hari biasanya. Salah satu bunga yang menjadi primadona di
hari valentine adalah mawar.
Mawar sendiri menurut
beberapa orang dianggap sebagai simbol cinta, ungkapan perasaan sayang, serta
sikap romantis. Tak heran, menyambut hari Valentine permintaan mawar sangat
tinggi dan harganya pun melonjak hingga 300%.
“Biasanya harga mawar
Rp20 ribu per 20 tangkai, tapi menjelang hari valentine, harga bunga bisa
mencapai Rp80 ribu sampai Rp120 ribu per 20
tangkai," ucap Jali salah satu pedagang mawar, selasa (6/2).
Tak hanya mawar, harga
bunga lain juga terdongkrak naik, walau tak sehebat mawar, misalnya bunga aster
dan krisan.
Meski begitu, pasar
bunga Rawa Belong tak pernah kehilangan pembeli setianya. Seperti Selvia,
perempuan berusia 24 tahun ini mengaku telah menjadi pembeli bunga di pasar
tersebut sejak 4 tahun lalu.
“Belanja bunga di pasar
ini asik banget. Pertama, harga bunga di pasar ini relatif murah dibanding
toko-toko bunga lainnya. Meskipun menjelang hari valentine harga sudah naik,
tapi masih bisa dijangkau dengan kantong. Kedua, tempatnya nyaman dan cukup
bersih, ” ujar Selvia ramah.
Bagi pengunjung yang
tak memiliki keahlian merangakai bunga, tak perlu khawatir, di pasar ini juga menyiapkan
jasa merangkai bunga. “Setiap jasa merangkai biasanya kami tarifkan harga
sekitar Rp 20 ribu,” ujar Solihin yang sudah tujuh tahun menggeluti bisnis
bunga.
Sebaiknya,
pengunjung datang ke pasar bunga ini ketika bunga-bunga dari penjuru daerah
berdatangan dan mahkota bunga masih segar, yakni setiap hari Senin, Rabu, dan Sabtu,
pukul 06.00-09.00 WIB dan 14.00-18.00 WIB.
(NA)