Kendati demikian, ada hal yang perlu diperhatikan dan harus dilawan, yakni rasa takut. Pasalnya, rasa takut itu sendiri yang akan selalu membunuh kreativitas seseorang. Setidaknya itu yang diungkapkan Dr. Will Schutz, seorang psikolog dan praktisi bidang character building yang diakui dunia.
Ia menegaskan, rasa takut merupakan tantangan terbesar manusia dalam melahirkan ide kreatif. Dilansir dari Innovative Thinking System, berikut ini adalah 6 rasa takut yang paling sering menghalangi proses berpikir kreatif seseorang.
1. Takut tidak dianggap kreatif
Seseorang mengalami ketakutan lantaran mengagap ide-ide yang tengah dipikirkan sudah pernah dilahirkan orang lain. Pada akhirnya, tanpa disadari maupun disadari ia memutuskan untuk tidak melanjutkan ide kreatifnya yang seharusnya bisa jadi keren malah.
2. Takut dianggap tidak masuk akal
Rasa takut bahwa apa yang ide yang dicetuskan dianggap tak masuk akal atau hanya khayalan saja. Hal demekian juga pernah menimpa beberapa tokoh. Salah satunya, pendiri Facebook yang awalnya dinilai orang tak masuk akal.
Akhirnya, bisa dilihat dan siapa yang menyangka jika Facebook awalnya hanya mengandalkan jaringan pertemanan saja bisa mendunia seperti sekarang ini.
3. Takut dikritik atau dipermalukan
Ketakutan ini acap kali membunuh seseorang dalam berkreativitas. Iya, ketakutan jika ide yang dimunculkan hanya akan melahirkan olok-olokan kawannya atau bahkan atasannya. Over-thinking adalah salah satu penyebab ketakutan ini. Seseorang harusnya mampu membangun mental kebal ejekan dan olokan jika ingin sukses.
4. Takut tidak dihargai
Jangan pernah berharap ide Anda dihargai orang. Jika itu menjadi tujuannya, maka akan selalu dihantui rasa takut bahwa ide yang Anda cetuskan tak akan pernah dihargai orang. Namun, terpenting adalah Anda sudah berani menyampaikan ide Anda, itu yang penting.
5. Takut ditolak
Sebagaimana cinta, seseorang akan takut ditolak orang yang dicintainya sehingga tak pernah berani diungkapkan. Begitu juga dengan ide, Anda merasa takut ide yang digagas akan mengalami penolakkan jika diungkapkan.
Hal ini dapat berdampak, Anda memilih berhenti hanya lantaran takut ditolak, Anda tentu tidak akan pernah sampai pada puncak kemampuan Anda. Diterima atau tidaknya ide Anda jadi urusan belakangan, yang penting Anda harus berani maju dulu.
6. Takut gagal
Ada ungkapan jangan terlalu bermimpi jika sudah jatuh maka akan terasa sakit. Ungkapan itu menjalar sehingga membuat Anda merasa takut jika pada akhirnya apa yang dicetuskan melahirkan kegagalan.
Sebaiknya, tanamkan dalam diri Anda bahwa kegagalan adalah keberhasilan yang tertunda. Selalu tanamkan pikiran tersebut di benak Anda, sehingga Anda tidak akan menganggap peluang gagal sebagai batu sandungan untuk impian Anda.
gambar dilansir dari http://www.abatasa.co.id/
