Berita Terbaru:
Home » » Piala Eropa: Yunani Akan Mengulang Kejutan 2004

Piala Eropa: Yunani Akan Mengulang Kejutan 2004

Written By angkringanwarta.com on Friday, June 08, 2012 | 02:40

kala mendengar kata Timnas Yunani, bisa jadi terlintas pada tahun 2004. Iya, tahun itu, menjadi tahun Yunani. Negara para dewa tampil secara mengejutkan dalam Piala Eropa yang berlangsung di Portugal.

Siapa yang akan mengira, kesebelasan Yunani berhasil menundukan tuan rumah dengan sang pencetak gol semata wayang dilesatkan, Angelos Charisteas, melalui kepala bola dan akhirnya piala pun resmi dibawa pasukan arahan Otto Rehhagel, sedangkan Portugal harus menghapus mimpinya.

Kali ini, Piala Eropa 2012 berlangsung Ukraina dan Polandia, Yunani kembali datang, namun sebgaimana yang sudah-sudah, bahwa para pengamat lebih banyak memprediksikan pada tim-tim besar yang akan membawa piala, Belanda diramalkan akan menjadi juara, begitupula Spanyol, Jerman, selanjutnya Italia, Inggris.

Belanda diunggulkan, dengan rujukan melihat gaya permainan Belanda sejak babak kualifikasi, persahabatan, pemain bintang, maka dilihat layak untuk membawa pulang, Spanyol tak kalah jauh dengan prediksi para pengamat bola, sedangkan Italia atau Inggris meski masih punya peluang membawa Piala Eropa, namun tak sewah perdikisi pada Belanda, Spanyol, dan Jerman, itu hanya prediksi, namanya juga prediksi kebenaran masih ada salahnya.

kejutan 2004 mungkin akan terulang, sebagaimana pada tahun 2004 Yunani tampil sebagai pembuka melawan tuan rumah Portugal. pembukaan Piala Eropa 2012 Yunani kembali tampil sebagai pembukaan gelaran, Yunani menghadapi Timnas tuan rumah, Polandia. Perbedaan hanya, tahun 2004, Timnas Yunani dapat menundukan tuan rumah 1-2, kali ini Yunani hanya mampu berbagai poin, dengan skor 1-1.

Dari segi strategi, Yunani masih menggunakan racikan sama pada 2004, yakni menumpuk pemain di belakang lalu melakukan serangan balik. Yunani juga akan memanfaatkan secara maksimal bola-bola mati.

Dalam urusan gol yang diceploskan, para pemain akan memaksimalkan bola-bola mati, selain serangan balik. Dan memang hampir semua gol yang diciptakan pemain Yunani, hampir semuanya bermula dari bola-bola mati, sebagaimana gol yang dilesatkan pada pertandingan Yunani hadapi Polandia, gol Yunani dilesatkan Dimitris Salpingidis memanfaatkan bola muntahan, gol itu bermula dari tendangan penjuru.

Share this post :

Masukkan email untuk berlangganan:

Delivered by Angkringanwarta

 
Ayo kirim tulisanmu ke : angkringan123@gmail.com
Copyright © 2012. AngkringanWarta - All Rights Reserved
Powered by Angkringanwarta