Berita Terbaru:
Home » » Komunitas Kretek: Tolak Peringatan Hari Tanpa Tembakau Sedunia

Komunitas Kretek: Tolak Peringatan Hari Tanpa Tembakau Sedunia

Written By angkringanwarta.com on Friday, May 31, 2013 | 09:55

Perayaan hari tanpa tembakau sedunia yang jatuh pada tanggal 31 Mei, mendapatkan respon cukup keras dari Komunitas Kretek. Komunitas yang berisikan anak-anak muda yang menganggap tembakau sebagai bagian dari kebudayaan nusantara ini, menyatakan menolak perayaan hari tanpa tembakau sedunia. Hal ini mengingat bahwa tembakau memberikan kontribusi yang cukup besar bagi Indonesia.

"Tembakau telah tumbuh di negeri ini sejak abad 16, dan telah menjadi bagian dari pertanian Indonesia yang memberikan kesejahteraan bagi para petani tembakau. Jika orang-orang mengkampanyekan hari tanpa tembakau sedunia, lalu bagaimana nasib para petani tembakau di Indonesia yang jumlahnya mencapai 2,1 juta orang?" Ujar Galih Aji, yang juga merupakan pengurus Komunitas Kretek Jakarta .

Menurutnya, kampanye hari tanpa tembakau sedunia tersebut, tidak pas jika diterapkan di Indonesia. Karena Indonesia merupakan penghasil tembakau nomor 6 di dunia, dengan produksi tembakau mencapai 170.000 ton tiap tahunya.  Juga dengan kontribusi cukai rokok yang mencapai 80 triliun ditiap tahunya masuk ke kas Negara.

Bagi Komunitas Kretek, kampanye hari tanpa tembakau sedunia ataupun kampanye buruk tentang tembakau syarat dengan kepentingan asing. "Lihat saja data saat ini. Bertahun-tahun kampanye anti tembakau itu dilakukan di Indonesia, lalu hasilnya justru semakin meningkatnya impor tembakau ditiap tahunya. Serta semakin banyak pula industri rokok nasional dengan skala menengah-bawah yang gulung tikar. Sementara itu industri MNC rokok asing semakin banyak yang mengakuisisi industri rokok nasional," sambung pemuda yang saat ini sedang menyelesaikan tugas akhirnya di Institut Ilmu Sosial dan Ilmu Politi, Jakarta.

Menurut rencananya, Komunitas Kretek akan melakukan aksi penolakan hari tanpa tembakau sedunia pada tanggal 31 Mei, yang bertepatan dengan hari tanpa tembakau sedunia, serentak di 7 kota besar di Indonesia. Medan, Makasar, Jakarta, Jogja, Semarang, Surabaya dan Jember. "Tahun lalu kami juga melakukan aksi serupa, dan pada tahun ini kami mengusung tema Terimakasih Tembakaku. Sebagai ungkapan bahwasanya tembakau memiliki hal-hal positif yang memberikan kehidupan bagi Indonesia." Tutupnya.



Share this post :

Masukkan email untuk berlangganan:

Delivered by Angkringanwarta

 
Ayo kirim tulisanmu ke : angkringan123@gmail.com
Copyright © 2012. AngkringanWarta - All Rights Reserved
Powered by Angkringanwarta