![]() |
Tindak kekerasan oknum TNI terhadap wartawan kembali terjadi.
Kali ini, Miladi Ahmad (cemol), pewarta foto dari Tangerang Ekspres menjadi sasaran
empuk pelaku.
Seperti yang dilansir Facebook Banten News, pemukulan terjadi
sekitar pukul 20. 15 WIB, Saat itu, Cemol berniat mengabadikan kerusuhan yang
terjadi di sebuah pos tiket, tiba-tiba pria berseragam TNI menariknya dari
belakang lalu mencekiknya sambil dipukuli.
Oknum pun kemudian membawa Cemol ke tempat sepi dan memaksa korban
menghapus foto-foto di dalam kamera.
Akibatnya, Cemol mengalami luka memar dan bengkak dibagian
rusuk kanannya, ia pun harus mendapatkan perawatan medis. "Ini tindakan
yang tidak manusiawi," ungkap Cemol.
Data yang dihimpun Angkringanwarta, kerusuhan terjadi saat
massa yang kecewa tidak diperbolehkan masuk dalam pertunjukan. Sedikitnya tiga loket tiket dibakar
penonton yang kecewa. Usai membakar loket tiket, perang batu kemudian mewarnai
pertunjukan musik itu.
(Jong)