Si Bengal Bawa Italia ke Perampat Final

Baik Antonio Cassano maupun Mario Balotelli, keduanya mendapatkan gelar dari Italia dan secara kebetulan sama-sama menciptakan gol dari sepak pojok pada laga Italia lawan Irlandia pada lanjutan di Grup C piala Eropa, di Stadion Miejski, Poznan, Senin (18/6).

Gol sundulan Cassano menit ke- 35 serta tendangan akrobatik Mario Balotelli pada menit ke 90, membawa Italia menemani Spanyol ke babak perempat final. Italia berada di urutan kedua dengan lima poin. Adapun Spanyol bertengger di singgasana dengan tujuh angka.

Jalan pertandingan berlangsung seru. Irlandia yang dipastikan tak lolos diluar dugaan tampil ngotot dan membuat lini pertahanan Italia ketar-ketir. Penampilan ngotot juga ditunjukan Italia yang harus memengankan pertandingan. Permainanan cukup keras, hujan kartu mewarnai pertandingan tersebut, ujungnya pemain Irlandia harus bermain 10 orang, setelah Keith Andrews mendapatkan kartu kuning kedua.

Pada akhirnya, Cassona dapat memecahkan kebuntuan, melalui tundukan menyambut tendangan sudut Andrea Pirlo. Dan hingga wasit meniupkan peluit tak ada tambahan gol, skor 1-0.

Memasuki babak kedua, pelatih Italia kembali melakukan pergantian, Balotelli masuk menggantikan Di Natale menit ke-75. keputusannya dibayar Balotelli dengan mencetak gol indah pada menit ke -90, gol dilesatkan pemain Menchester City bermula dari tendangan penjuru.

Susunan pemain Italia (4-4-2):

1-Buffon(C); 3-Chiellini/19-Bonucci (57'), 6-Balzaretti, 7-Abate, 15-Barzagli; 5-Thiago Motta, 8-Marchisio, 16-De Rossi, 21-Pirlo; 10-Cassano/22-Diamanti (63'), 11-Di Natale/9-Balotelli (75').

Pelatih: Cesare Prandelli

Susunan pemain Irlandia (4-4-2):

1-Given; 2-St Ledger, 3-Ward, 4-O'Shea, 5-Dunne; 6-Whelan, 7-McGeady/9-Long (65'), 8-Andrews, 11-Duff(C); 9-Doyle/14-Walters (76'), 10-Keane/20-Cox (86').

Pelatih: Giovanni Trapattoni